Di Terbitkan oleh Unknown 0 Comments

Apasih sticky? Sticky bukanlah band papan atas dalam negeri yang terkenal karena lagu "Mungkinkah!" :D Sticky adalah suatu fitur yang dapat membuat suatu artikel selalu pada posisi awal halaman index dalam joomla! dikenal dengan istilah frontpage. Yang terjadi jika sticky diaktifkan adalah suatu artikel selalu berada pada halaman depan atas meskipun terdapat artikel baru yang diletakkan di frontpage. Untuk mengaktifkan sticky pada joomla cukup mudah, karena tidak memerlukan module,

atau plugin sama sekali untuk mengaktifkannya, tidak seperti cms lain :D. Anda cukup login sebagai admin pada joomla!.

Kemudian masuk menu content | Front Page Manager.




Setelah, pilih artikel yang akan dijadikan sticky, kemudian pada Order beri nilai -1, seperti gambar di bawah ini,




Kemudian save order.




Untuk melihat hasilnya berpengaruh atau tidak, silahkan masukkan artikel baru.
Sekian. Terima Kasih.

Di Terbitkan oleh Unknown 0 Comments


Di tutorial jaringan komputer kali ini saya akan menjelaskan proses installasi linux yang nantinya akan dijadikan sebagai gateway internet.

Btw, gateway itu sendiri memiliki definisi sebuah komputer yang melayani konversi protokol antara beberapa tipe yang berbeda dari suatu network atau program aplikasi. Sebagai contoh, sebuah gateway dapat meng-convert sebuah paket TCP/IP menjadi paket NetWare IPX atau dari Apple Talk menjadi DECnet, dan lain-lain. ( Andino-Kamus TI – Ilmukomputer.com )

Gateway inilah yang nantinya akan menghubungkan jaringan local dalam hal ini LAN dengan jaringan public yaitu internet.

Sebagai catatan dalam percobaan ini penulis menggunakan Redhat Linux 9, dan Fedora Core 4. Menggunakan koneksi ADSL speedy dengan IP Static ( penulis pun bingung, karena baru pertama kali ini penulis diberikan koneksi ADSL speedy dengan IP Static. :D . Ini nyata.)

Sebelumnya paket yang kita butuhkan adalah :

rp-pppoe-3.5-27.i386.rpm

Tapi setahu penulis paket tersebut sudah terinstall dalam distro tersebut, untuk mengetahui apakah pake tersebut sudah terinstall didalamnya login sebagai root :

root@alk.rootThis e-mail address is being protected from spambots, you need JavaScript enabled to view it #rpm -qa | grep pppoe

rp-pppoe-3.5-27

Perlu diketahui komputer yang akan dijadikan sebagai gateway nanti membutuhkan 2 ethernet card nantinya.

Yupz, langsung aja kita menuju pokok pembahasannya.

Langkah awal yang harus dilakukan adalah memeriksa apakah kedua ethernet card tersebut sudah terdetek dengan baik:

root@alk.rootThis e-mail address is being protected from spambots, you need JavaScript enabled to view it #ifconfig

eth0 Link encap:Ethernet HWaddr 00:0C:29:EE:71:11

inet addr:192.168.1.1 Bcast:192.168.1.255 Mask:255.255.255.0

inet6 addr: fe80::20c:29ff:feee:7111/64 Scope:Link

UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1

RX packets:61 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0

TX packets:85 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0

collisions:0 txqueuelen:1000

RX bytes:6938 (6.7 KiB) TX bytes:10092 (9.8 KiB)

Interrupt:10 Base address:0x1080

eth1 Link encap:Ethernet HWaddr 00:0C:29:EE:71:1B

inet addr:192.168.100.1 Bcast:192.168.100.255 Mask:255.255.255.0

inet6 addr: fe80::20c:29ff:feee:711b/64 Scope:Link

UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1

RX packets:0 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0

TX packets:21 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0

collisions:0 txqueuelen:1000

RX bytes:0 (0.0 b) TX bytes:1796 (1.7 KiB)

Interrupt:9 Base address:0x1400

lo Link encap:Local Loopback

inet addr:127.0.0.1 Mask:255.0.0.0

inet6 addr: ::1/128 Scope:Host

UP LOOPBACK RUNNING MTU:16436 Metric:1

RX packets:35 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0

TX packets:35 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0

collisions:0 txqueuelen:0

RX bytes:2190 (2.1 KiB) TX bytes:2190 (2.1 KiB)

Yup, jika anda mendapatkan komentar seperti itu silahkan menuju ke tahap selanjutnya. Jika tidak ? Silahkan googling :D~~~.

Langkah berikutnya adalah mengkonfigurasi ethernet card tersebut. Agar nantinya konfigurasi tersebut dapat dijalankan secara otomatis ketika boot. File konfigurasi ethernet dalam linux memiliki penamaan ethx, x ini menandakan pengurutan, jika terdapat 2 ethernet card dalam komputer anda maka, file konfigurasinya adalah eth0 dan eth1. Letak file konfigurasi secara default terdapat dalam :
/etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-ethx

Karena nantinya kita akan menggunakan 2 lancard tersebut, maka file yang akan kita konfigurasi adalah :

/etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-eth0 dan /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-eth1

Sebagai contoh, konfigurasi eth0 yang penulis gunakan adalah sebagai berikut :

DEVICE=eth0

BOOTPROTO=static

BROADCAST=192.168.1.255

HWADDR=00:0C:29:EE:71:11

IPADDR=192.168.1.1

NETMASK=255.255.255.0

NETWORK=192.168.1.0

ONBOOT=yes

TYPE=Ethernet

DEVICE : merupakan ethernet apa yang akan dikonfigurasi.

BOOTPROTO : status dari penggunaan ip address, apakah bersifat dynamic ( DHCP ) atau static.

BROADCAST : alamat broadcast jaringan yang digunakan.

HWADDR : alamat fisik dari ethernet card tersebut, biasa disebut Mac Address.

IPADDR : alamat ip yang nanti akan digunakan oleh gateway linux. Alamat ini yang nantinya akan berhubungan langsung dengan protol tcp/ip.

NETMASK : subnet mask yang digunakan oleh device eth0. subnet mask ini digunakan untuk membagi jaringan menjadi lebih kecil.

ONBOOT : apakah nanti akan diproses ketika BOOT ??

Dan konfigurasi eth1 yang digunakan oleh penulis :

DEVICE=eth1

BOOTPROTO=static

BROADCAST=192.168.100.255

HWADDR=00:0C:29:EE:71:1B

IPADDR=192.168.100.1

NETMASK=255.255.255.0

NETWORK=192.168.100.0

ONBOOT=yes

TYPE=Ethernet

Kemudian restart service network.

root@alk.rootThis e-mail address is being protected from spambots, you need JavaScript enabled to view it #/etc/init.d/network restart

Sebelum ke langkah selanjutnya, perlu diketahui bahwa, anda diharuskan untuk mengaktifkan mode bridge pada modem adsl.

Langkah selanjutnya adalah konfigurasi ADSL-nya :

root@alk.rootThis e-mail address is being protected from spambots, you need JavaScript enabled to view it #adsl-setup

# pertama kali akan ditanyakan username yang telah diberikan oleh pihak ISP anda

LOGIN NAME
Enter your Login Name:
121303xxxxxx@telkom.netThis e-mail address is being protected from spambots, you need JavaScript enabled to view it
#device yang berhubungan langsung dengan modem adsl anda, dalam hal ini eth1

INTERFACE
Enter the Ethernet interface connected to the ADSL modem

For Solaris, this is likely to be something like /dev/hme0.

For Linux, it will be ethX, where 'X' is a number.

(default eth0):eth1

# kalo yang ini pilih no aja, karena ketika demand diaktifkan maka anda tidak bisa

# menggunakan IP yang dynamic

Enter the demand value (default no): no
# DNS yang digunakan, bagian ini bisa diisi nanti. Lewat saja.
# password yang diberikan oleh ISP anda, berbarengan dengan diberikannya username tadi

PASSWORD
Please enter your Password:xxxxxxxx

# pemberian akses kepada user untuk menjalankan/mematikan adsl

USERCTRL
Please enter 'yes' (three letters, lower-case.) if you want to allow
normal user to start or stop DSL connection (default yes):
yes

# langkah berikutnya adalah berkenaan dengan firewall disini penulis memilih no 2
The firewall choices are:
0 - NONE: This script will not set any firewall rules. You are responsible
for ensuring the security of your machine. You are STRONGLY
recommended to use some kind of firewall rules.
1 - STANDALONE: Appropriate for a basic stand-alone web-surfing workstation
2 - MASQUERADE: Appropriate for a machine acting as an Internet gateway

for a LAN

Choose a type of firewall (0-2):2

# apakah akan dijalankan secara otomatis ketika boot ?

Start this connection at boot time

Do you want to start this connection at boot time?

Please enter no or yes (default no):yes

Dan selanjutnya ketik y saja untuk mensave konfigurasi diatas.

Ada beberapa konfigurasi yang perlu dilakukan. Penulis memberikan sedikit konfigurasi tambahan yang diletakkan pada file /etc/rc.local

echo 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward

iptables -A POSTROUTING -j MASQUERADE -t nat -s 192.168.1.0/24 -o ppp0

konfigurasi tersebut digunakan untuk meneruskan paket ip dan melakukan masquerade. Masquerade sendiri merupakan proses membagi bandwith, karena pada dasarnya isp hanya memberikan satu koneksi dengan satu ip, maka agar dapat digunakan secara beramai-ramai maka perlu dilakukan masquerade.

Selanjutnya anda tinggal menambahkan dns server yang diberikan oleh telkom pada file konfigurasi /etc/resolv.conf, yang penulis gunakan adalah 202.134.0.155.

nameserver 202.134.0.155

Selanjutnya anda tinggal menjalankan adsl-start.

Selamat bersurfing ria. :D~

Di Terbitkan oleh Unknown 0 Comments

USB Flash Drive Illustration (Klik bwat ngegedein)

Tutorial Photoshop kali ini gw mao bikin flash disk, ... kira kira kaya gini sih bentuk na, namana juga ilustrasi.. hhehhek






USB Flash Drive Illustration (Klik bwat ngegedein)

pada canvas baru berukuran 800 x 400 px, aktifkan dlu grid canvas na untuk membantu membwat objek dengan posisi yang proporsional, via menu View > Show > Grid / pencet [ CTRL + ' ]

ambil eliptical marquee tool (M), bwat satu lingkaran elipse, trus lanjutin bikin satu elipse lagi, sambil mencet [SHIFT] bwat meng-add seleksi na.

.

add lagi (masih sambil mencet SHIFT) satu seleksi kotak diantara dua buah elipse di atas.

jadi ke gini hasil seleksi marquee na..

dari sono, bikin layer baru kasi warna bebas, bisa pake paint bucket, atow [ALT + BackSpace].

baru dah kasiin style na:

woke, kali ini kita kasi shadow sedikit kabur, pencet [CTRL+Click] pada layer dasar diatas ni bwat bikin seleksi yang sama persis, bwat layer baru, kasi warna putih, turunin opacity na

baru dah di Transform [CTRL+T], perkecil ampe ke gini. saat di transfrom, usahakan sebelumna pencet tombol [SHIFT + ALT] agar pergeseran transform na seimbang, yakni mengecil ke tengah:

diatasna, bikin layer baru lagi, kali ini bikin gradasi transparent putih, dari atas ke bawah.

woke, saat na kita pisahin antara body flash drive dengan tutupna, beralih ke layer dasar gradasi merah, ambil seleksi pada bagian sisi kiri ...., pencet keyboard [CTRL+X] dan paste [CTRL+V] , pisahkan sementara ke samping kiri

ulangi untuk memisahkan layer shadow dan layer gradasi transparent.

gw pake shaping bwat nambahin bantalan ujung USB, kasi gradasi ke gini :

woke, bikin lagi satu shaping bwat lempengan USB na

gw kasi juga gradasi sedikit metal

kasi 2 kotak kecil di ujunga, ke yang sering lu liat di flash disk lu..

woke, untuk merek na lu bikin aja tulisan na di body flash drive na ...

bwat gantungan na gw bikin pake pen tool.... dengan mode path

bikin titik path dlu

ambil convert point tool , lengkungin bagian titik2 na

woke, kalo udah lengkung dan ckup menarik, untuk sebuah gantungan flash drive lu... aktifkan tool brush, pilih size 3 px, dan ubah forground color menjadi hitam, kalo udah kembali ke pen tool.

bikin layer baru, baru dah klik kanan di path na, pilih stroke path.

gunakan option brush yang udah lu setting sebelumna

nah kasi dah sdikit drop shadow

jadi dah,...

USB Flash Drive Illustration (Klik bwat ngegedein)

Di Terbitkan oleh Unknown 0 Comments

Proses Installasi Netkit2
Salam.
Setelah berlama-lama surfing, akhirnya saya mendapatkan aplikasi yang cocok bagi seorang admin jaringan pemula. Netkit2. Netkit menurut sang pembuatnya merupakan The poor man’s system for experimenting computer networking. Jika ditelusuri lebih jauh, memang seperti itu, sesuai fungsinya. Tapi jangan salah, biar miskin kaya akan fitur. :D. Emangnya Ryuzaki, miskin tapi nggak kaya. :D.
Dan harus dibiasakan kita bekerja dalam lingkungan Linux. Saya sarankan anda menggunakan Linux Slackware 10 atau yang lebih tinggi lagi. Saya sendiri menggunakan slackware 12. Cukup ringan.
Sebelumnya silahkan anda mengunduh packet-packet ini terlebih dahulu, packet ini bersemayam di http://www.netkit.org

netkit-2.4.tar.bz2
netkit-filesystem-F2.2.tar.bz2
netkit-kernel-K2.2.tar.bz2

Setelah selesai, maka saya sarankan anda untuk menaruh packet-packet tersebut dalam directory home milik anda, sebagai contoh saya menaruhnya di home directory milik saya :

alk@house:/home/alk$ ls
...
netkit-2.4.tar.bz2*
netkit-filesystem-F2.2.tar.bz2*
netkit-kernel-K2.2.tar.bz2*
...

Langsung saja anda extract packet packet tersebut ...

alk@house:/home/alk$ tar -xjf netkit-2.4.tar.bz2*
alk@house:/home/alk$ tar -xjf netkit-filesystem-F2.2.tar.bz2*
alk@house:/home/alk$ tar -xjf netkit-kernel-K2.2.tar.bz2*

Setelah proses extract selesai, terdapat directory netkit2. Yang harus anda lakukan sekarang adalah mendaftarkan kepada pemakaman terdekat letak persemayaman netkit2.

export NETKIT_HOME=/home/alk/netkit2
export MANPATH=:$NETKIT_HOME/man
export PATH=$NETKIT_HOME/bin:$PATH

Setelah selesai maka silahkan masuk ke directory netkit2.
Langkah selanjutnya adalah mengecek konfigurasi tadi.

alk@house:/home/alk/netkit2$ ./check_configuration.sh

Apabila di paling bawah ditampilkan tulisan seperti dibawah ini, maka anda telah berhasil menyemayamkan jenazah netkit2. Hi hi hi hi ...

[ READY ] Congratulations! Your Netkit setup is now complete!
Enjoy Netkit!

Setelah semua proses diatas selesai anda bisa bercanda, dan bermesraan dengan teman baru anda ini. :D~~
Untuk mengetahui apakah proses installasi yang anda jalankan berhasil, lakukan percobaan seperti dibawah ini.

alk@house:~/netkit2$ vstart pc1 --eth0=A;

Apabila muncul windows mini baru, silahkan maju ke langkah berikutnya.

Simple Router
Di sarankan untuk memahami konsep routing.
Router memiliki kemampuan melewatkan paket IP dari satu jaringan ke jaringan lain yang mungkin memiliki banyak jalur diantara keduanya. Dengan netkit2 anda bisa mencoba untuk mengemulasikannya.

Pertama anda sediakan 2 virtual pc, dan 1 router dengan 2 ethernet card.

alk@house:~/netkit2$ vstart pc1 --eth0=A;
alk@house:~/netkit2$ vstart pc2 --eth0=B;
alk@house:~/netkit2$ vstart router1 --eth0=A --eth1=B;

Sebelum masing-masing komputer bisa berkomunikasi, interface dari ethernet harus dikonfigurasi terlebih dahulu.

Masuk ke konsole pc1

pc1:~# ifconfig eth0 192.168.10.5 netmask 255.255.255.0 broadcast 192.168.10.255

Kemudian masuk ke konsole pc2, dalam hal ini kita akan membuat kelas yang berbeda, karena kita akan menggabungkan 2 lan.

pc2:~# ifconfig eth0 192.168.20.4 netmask 255.255.255.0 broadcast 192.168.20.255

Yang anda dapatkan jika mencoba untuk melakukan ping dari pc1 ke pc2 adalah :
pc1:~# ping 192.168.20.4
Connect: Network is unreachable

Maka anda harus mengkonfigurasi router1 sebagai penjembatan untuk menghubungi 2 lancard yang interfacenya berbeda. Oleh karena itu pada router tersebut dibutuhkan minimal 2 ethernet card.
Silahkan masuk ke konsole router1

router1:~# ifconfig eth0 192.168.10.254 netmask 255.255.255.0 broadcast 192.168.10.255

coba anda lakukan ping ke pc1, hasilnya adalah reply dari pc1.

router1:~# ping 192.168.10.5
64 bytes from 192.168.10.5 ...
bla bla bla bla ( capek kalo diketik semua, males kalo harus di capture :D )

tetapi anda akan mendapatkan komentar Network is unreachable lagi jika anda mencoba untuk melakukan ping ke pc2, karena anda belum melakukan konfigurasi ethernet interface yang berhubungan dengan pc2 tersebut. Yang harus kita lakukan adalah konfigurasi ethernet yang ke 2.

router1:~# ifconfig eth1 192.168.20.1 netmask 255.255.255.0 broadcast 192.168.20.255

Di sini router1 telah dapat berkomunikasi dengan pc1, dan pc2. Tetapi pc2 belum bisa berkomunikasi dengan pc1 ataupun sebaliknya. Disinilah letak router1 sebagai router untuk meneruskan packet ip dari satu jaringan ke jaringan yang lain.

Maka yang harus dilakukan adalah meletakkan si router1 sebagai default gateway kedua jaringan tersebut, dalam hal ini pc1 sebagai jaringan pertama, dan pc2 sebagai jariangan yang kedua.

Silahkan masuk ke konsole pc1, dan lakukan perintah seperti ini.

pc1:~# route add default gw 192.168.10.254

ini menjadikan interface ethernet pertama ( eth0 ) milik router sebagai gatewaynya.

Silahkan masuk ke konsole pc2, dan lakukan perintah seperti ini.

pc1:~# route add default gw 192.168.20.1

ini menjadikan interface ethernet kedua ( eth1 ) milik router sebagai gatewaynya.



Setelah itu pc1 dan pc2 dapat berkomunikasi meskipun ip kelas mereka berbeda.
Hup hup hup hurray !!

Ya, tutorial jaringan untuk sesi ini saya cukupkan dulu.
Terima kasih sudah jauh-jauh nyasar kemari hanya untuk membaca tutorial butut ini. :D

Di Terbitkan oleh Unknown 0 Comments


Tutorial Jaringan kali ini erat sekali hubungannya dengan tutorial penulis sebelumnya, yakni mengenai “Koneksi 2 PC menggunakan kabel Cross”, sehingga sebelum membaca artikel ini lebih lanjut, penulis sarankan untuk membaca artikel tersebut.
Bagi seorang yang memiliki akses internet di rumah mungkin pernah menemui kasus seperti bagaimana caranya membagi koneksi internet hanya untuk 2 pc. Bisa saja menggunakan switch atau hub, kemudian memasangkan kabel modem adsl ke dalam switch atau hub tersebut kemudian membagi koneksi berdasarkan topologi jaringan star. Penulis rasa ini hanya menghabiskan resource saja, dan dana yang keluar tentunya lebih besar lagi. Kira-kira gambarannya adalah seperti ini :



Dibutuhkan satu buah switch, sekitar beberapa minggu yang lalu penulis cek harga hub 8 port itu sekitar Rp 250 ribu. Sad, dan dibutuhkan 2 kabel jenis strike, di tambah 4 buah RJ 45, hmmm... berapa kira-kira dana yang habis di keluarkan ?? Kurang lebih sekitar Rp 270 ribu. Sad Mungkin bisa kurang. Tergantung yang jual temen atau bukan. Harga temen sekitar ... Lah jadi jualan ?? :D~~
Beda halnya jika kita menggunakan topologi bus yang hanya membutuhkan satu buah lan card tambahan, dipasang pada salah satu pc, dan satu buah kabel jenis cross, tentunya bisa meminimalisir biaya yang akan dikeluarkan, satu buah lan card harganya sekitar Rp 45 ribu. Sisanya bisa dipakai untuk pedi cure dan medi cure ... :D~~ Ya, kira-kira gambaran dari topologi bus yang dapat meminimalisir pengeluaran, seperti ini :



Hanya dibutuhkan satu buah lancard tambahan, dan satu buah kabel cross. Lan card tambahan dipasang di salah satu pc, dan pc ini harus terhubung secara langsung ke modem adsl, seperti pada gambar di atas. Dengan kata lain, 2 lan card inilah yang nantinya akan dijadikan sebagai bridge. Perlu diketahui bridge dalam windows XP biasanya hanya memiliki satu alamat IP.
Penulis tegaskan kembali, teknik yang satu ini berbeda dengan teknik ketika anda membuat dial connection type PPoE (biasanya digunakan pada broadband ADSL). Dial connection langsung dari PC berakibat pc yang mendial connection tersebut akan memiliki IP Public. Nah itu adalah alasan penulis membuat artikel ini. Dengan kata lain, pada teknik ini yang memiliki ip public nantinya adalah si modem itu sendiri. Bukan PC yang melakukan Dialing connection. PC di sini hanya berfungsi sebagai bridge saja. Bukan mendial connection.
Setelah terpasang jaringan seperti pada gambar, langkah selanjutnya adalah menyetting komputer yang memiliki 2 lan card tersebut.

1. Klik Start > Run > ketik Regedit [enter]
2. Masuk ke : HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\Parameters
3. Ubahlah Nilai dari “IPEnableRouter” menjadi 1
4. Tutup Regedit.
5. Restart PC.
Langkah selanjutnya adalah membuat bridge dari 2 LAN Card pada pc tersebut. Caranya adalah, masuk ke Control Panel  Network Connection, kemudian klik kanan dan pilih bridge connection.





Tunggu sebentar hingga terdapat 1 koneksi baru, yaitu network bridge.




Kemudian klik kanan Network Bridge tersebut, pilih properties, pada adapters centang 2 lancard yang akan dijadikan bridge,




pada This Connection Use the following items, pilih Internet Protocol (TCP/IP) kemudian klik button Properties. Untuk pengisian IP Address, di haruskan 1 class dengan modem adsl, pada gambar ini terlihat, PC yang di jadikan Bridge mempunyai IP, 192.168.1.2, dan Modem ADSL sebagai Gatewaynya adalah 192.168.1.1, Preferres DNS server di sini adalah DNS milik ISP.




Selesai kemudian Ok.

Selanjutnya adalah settingan pada client, yakni di haruskan untuk menggunakan IP Class yang sama dengna bridge, anda bisa menggunakan 192.168.1.3 – 192.168.1.254, dengan Default Gatewaynya mengarah kepada Bridge, yakni 192.168.1.2, dan DNS Server mirip dengan propertiesnya bridge. Ya, selesai, anda sudah dapat menggunakan fasilitas bridge ini untuk berinternet ria.

Terima Kasih.